Selasa, 01 Mei 2012

Jangan Serakah Kalau Mau Berbisnis

Artikel Jangan Serakah Kalau Mau Berbisnis ini gan merupakan sebuah artikel yang Ceprot sajikan untuk agan semua kususnya para pembaca setia blog ini.Dimana artikel Jangan Serakah Kalau Mau Berbisnis yang dikategorikan kedalam kategoti wirausah ini ane kutip dari situs kompas dot com.Jika agan ada pertanyaan tentang artikel Jangan Serakah Kalau Mau Berbisnis ini,silahkan agan kontak aja langsung ke situs kompas..



Selamat membaca.!!!!

Sadari kemampuan diri, dan jangan terlalu serakah untuk menjalankan semuanya sendiri.

KOMPAS.com - Meski keinginannya menjadi perancang busana sempat tak disetujui orangtuanya, namun kegigihan dan keuletan Restu Anggraini membuatnya mampu mendirikan label busana muslim Mainland Heritage. Kini, ia sudah menjadi seorang wewirausaha yang berhasil mengimpor produk busana muslimnya ke Singapura, Malaysia, Dubai, dan juga Jerman.

Meski usianya masih 25 tahun, namun naluri bisnis Restu tak boleh diremehkan. Untuk menjalankan bisnisnya sampai sekarang, Restu memegang beberapa prinsip penting yang menurutnya bisa menjadi pegangan bagi orang lain yang ingin memulai usaha.

1. Tidak takut mencoba
Takut mencoba merupakan salah satu masalah yang sering dihadapi orang yang ingin membuka usaha. Agar rencana berbisnis tak sekadar jadi rencana, rasa takut ini harus dihilangkan. Rasa ingin tahu dan tidak mudah menyerah merupakan salah satu syarat seorang entrepreneur yang sukses. "Mulai saja pelan-pelan, karena usaha tak bisa langsung berhasil dan mendapat hasil dengan instan," ungkap Restu kepada Kompas Female, usai fashion show-nya bersama MUSE 101 di fX, Plaza, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

2. Totalitas dan passion
Passion akan membantu kita untuk lebih bersemangat dan total dalam bekerja, sedangkan totalitas akan menghasilkan karya dan hasil yang maksimal karena kita telah berketetapan hati untuk tidak bertindak setengah-setengah. Passion juga terbukti mampu mengatasi rasa jenuh yang mungkin akan dialami, dan juga mengatasi sikap mudah menyerah. Namun untuk sampai ke tahap ini, tentunya Anda harus benar-benar mengenali, apa sebenarnya passion Anda.

3. Jangan ikut tren
Tren memang bisa membantu meningkatkan penjualan produk yang ditawarkan. Namun, sebaiknya hindari menjalankan bisnis hanya karena mengikuti tren semata. Salah satu hal yang dikhawatirkan ketika menjalankan bisnis berdasarkan tren saja adalah berkurangnya penghasilan, atau usaha akan bangkrut ketika tren tersebut sudah terganti oleh tren yang baru. "Masyarakat Indonesia itu lebih cepat bosan pada satu tren tertentu," tukas perempuan kelahiran Jakarta, 18 Maret 1987 ini.

4. Manfaatkan media sosial
Jika dimanfaatkan dengan positif, perkembangan teknologi sebenarnya memberi dampak besar pada bisnis. Tak ada salahnya untuk memanfaatkan perkembangan teknologi internet, dan media sosial, untuk mengembangkan dan mempromosikan produk. "Era internet sekarang ini bisa mempromosikan produk kita lebih luas dan menjaring lebih banyak pelanggan dengan biaya yang lebih murah," jelasnya.

5. Jangan serakah
Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk mencapai keberhasilan, Restu yakin kita tak bisa melakukannya seorang diri. "Saya bisa mendesain, dan ada orang lain yang jago di pemasaran serta produksi. Jangan terlalu serakah untuk melakukan semuanya seorang diri. Sadari kemampuan dan keterbatasan diri. Dengan menerima bantuan orang lain, secara tidak langsung kita juga membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain," katanya.

Selain karena keterbatasan kemampuan, melakukan semuanya seorang diri juga berakibat pada keseluruhan hasil yang kurang maksimal.


Jika agan suka dengan artikel Jangan Serakah Kalau Mau Berbisnis.jangan lupa yang gan untuk membagikannya ke teman-teman agan baik itu di facebook maupun twitter ;).

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar,,Tapi tolong jangan Nye-pam

 

Berita Paling Seru Copyright © 2011 | Powered by Blogger | smart detox